Social Icons


==============

Selasa, 05 Juli 2011

Urgensi Pendidikan Islam

كُنتُمْ خَيْرَ أُمَّةٍ أُخْرِجَتْ لِلنَّاسِ تَأْمُرُونَ بِالْمَعْرُوفِ وَتَنْهَوْنَ عَنِ الْمُنكَرِ وَتُؤْمِنُونَ بِاللَّهِ ۗ وَلَوْ آمَنَ أَهْلُ الْكِتَابِ لَكَانَ خَيْرًا لَّهُم ۚ مِّنْهُمُ الْمُؤْمِنُونَ وَأَكْثَرُهُمُ الْفَاسِقُونَ ﴿١١٠﴾
            “Kamu adalah umat yang terbaik yang dilahirkan untuk manusia, menyeruh kepada yang ma’ruf, dan  mencegah dari yang mungkar, dan beriman kepada Allah…” (Q.S Ali Imran :110)
Kita pun harus menyadari betapa pentingnya pendidikan Islam (Tarbiyah Islamiyah) bagi manusia, sehingga pendidikan yang kita lakukan dapat membawakan hasil untuk kejayaan di dunia dan di akhirat. Tarbiyah Islamiyah ini bahkan dapat mengantarkan keberhasilan manusia mengemban amanah dari Allah SWT sebagai khalifah untuk dirinya dan alam semesta. Yang membedakan pendidikan islam ini dengan pendidikan pada umumnya adalah include-nya konsep amal dan semangat untuk terus berkontribusi dalam islam dan dakwah sehingga terbentuk pribadi-pribadi dengan karakter kuat yang berkepribadian muslim, bahkan kepribadian da’i. dengan metode Islam yang kaffah. (Q.S Al-Baqarah : 208)
Pendidikan Islam ini perlu dilaksanakan secara berkelanjutan juga karena keimanan manusia yang senantiasa berfluktuasi naik dan turun akibat dosa dan kemaksiatan yang mungkin saja tejadi pada semua manusia. Oleh karena itu, tarbiyah perlu dilaksanakan selama kita masih hidup, karena iatidak saja membentuk kepribadian muslim tetapi juga meningkatkan dan menjaga nilai-nilai yang telah didapatkan dan dianutnya. Menyeruh dan mengarahkan hanya kepada Allah. (Q.S Ali Imron: 79)
 
Pendidikan Islam juga membiasakan manusia untuk hidup dalam suatu komunitas yang saling menjaga dengan nuansa yang hangat dan Islami. Ketika ada yang menyimpang ditegur dengan baik , sehingga lirus kembali. Ketika ada yang kekurangan /membutuhkan dibantu dan ditolong bersama. Sehingga gambaran ideal komunitas muslim seperti zaman Rasul pun mulai terbayang dan optimis ternyata bisa dibentuk. Komunitas sholeh yang berpadu (Q.S Ali Imron : 103). Menuju kemenangan nyata yang hakiki (Q.S Al-Hajj : 77)
Beberapa prinsip dalam pendidikan Islam yang harus dijaga agar mendukung berkelanjutan pendidikan islam adalah pribadi pembimbing yang penuh iman (kepada Allah, Rasul dan Islam), kecintaan karena Allah diantara peserta dan juga pembimbing, dan terkadang juga dibutuhkan pengorbanan yang tulus berlandaskan semangat ukhuwah/persaudaraan (Q.S Al-Hujurat : 10, Al-Fath: 29).
Lalu, apa akibatnya bila kita tidak belajar Islam?
1.      Kita menjadi generasi yang beribadah di tepi-tepi saja, seperti yang di firmankan Allah dalam Al-Qur’an Surat Al Hajj : 11

وَمِنَ النَّاسِ مَن يَعْبُدُ اللَّهَ عَلَىٰ حَرْفٍ ۖ فَإِنْ أَصَابَهُ خَيْرٌ اطْمَأَنَّ بِهِ ۖ وَإِنْ أَصَابَتْهُ فِتْنَةٌ انقَلَبَ عَلَىٰ وَجْهِهِ خَسِرَ الدُّنْيَا وَالْآخِرَةَ ۚ ذَ‌ٰلِكَ هُوَ الْخُسْرَانُ الْمُبِينُ ﴿١١﴾

“ Dan diantara manusia ada yang menyembah Allah dengan berada di tepi, maka jika ia ditimpa oleh suatu bencana, berbaliklah ia ke belakang. Rugilah ia di dunia dan akhirat. Yang demikian itu adalah kerugian yang nyata”.
Generasi yang seperti ini hanya mau beribadah kepada Allah jika hal itu dirasakan menguntungkan bagi dirinya.

2.      Cenderung pada dunia dan menurutkan hawa nafsunya tang rendah. Seperti firman Allah :

وَلَوْ شِئْنَا لَرَفَعْنَاهُ بِهَا وَلَـٰكِنَّهُ أَخْلَدَ إِلَى الْأَرْضِ وَاتَّبَعَ هَوَاهُ ۚ فَمَثَلُهُ كَمَثَلِ الْكَلْبِ إِن تَحْمِلْ عَلَيْهِ يَلْهَثْ أَوْ تَتْرُكْهُ يَلْهَث ۚ ذَّ‌ٰلِكَ مَثَلُ الْقَوْمِ الَّذِينَ كَذَّبُوا بِآيَاتِنَا ۚ فَاقْصُصِ الْقَصَصَ لَعَلَّهُمْ يَتَفَكَّرُونَ ﴿١٧٦﴾

“ Dan kalau kami menghendaki, sesungguhnya kami tinggikan (derajatnya) dengan ayat-ayat itu, tetapi dia cenderung kepada dunia dan menurutkan hawa nafsunya yang rendah … “ (Q.S Al A’raaf : 176) 
3. Lari dari Al Qur’an. Al Qur’an tidak diacuhkan, tidak diperhatikan. Walaupun sudah diterjemahkan ke dalam berbagai bahasa, termasuk bahasa Indonesia, tetapi  tetap tidak mau mempelajari apalagi mentadabburi (meresapi). (Q.S Al-Furqon : 30)

Source: Banyak sumber

1 komentar:

  1. terima kasih, pak...
    postiingan anda sangat bermanfaat bagi saya.
    saya tunggu postingan yang lain. hehehehe

    BalasHapus